Pedagang BJ kios lantai 2 pasar Kayuagung saat ini merasa prihatin akibat dampak dibukanya kembali Lapak BJ di lahan pribadi yang aktifitasnya buka tiap hari Sabtu.
Para Pedagang BJ ini sebagian besar berasal dari luar Kayuagung. Mereka hadir setiap hari kalangan. “Sejak menyebarnya informasi akan dibukanya pasar kalangan, banyak pedagang yang menanyakan kebenaran informasi tersebut kepada saya,” ujar Ketua APPSI OKI Yarlis kepada media saat mendampingi pedagang BJ lantai dua yang menyampaikan aspirasinya pada Dinas Perdagangang OKI Sumatera Selatan, Rabu(26/10/2022). Yarlis didampingi juga oleh Sekretaris APPSI OKI Nawawi.
Menurut Yarlis, informasi yang beredar di kalangan pedagang pasar terkait dibukanya kembali pasar Kalangan adalah informasi yang tidak jelas dan tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya. “Saya sudah Kontak Kepala Dinas Perdagangan OKI bahwa pihak dinas Perdagangan OKI tidak pernah memberikan izin terkait hal tersebut,” terang Yarlis.
Pedagang BJ Kios Lantai Dua Sampaikan Aspirasi
Dalam kesempatan yang sama perwakilan pedagang BJ lantai 2 menyampaikan aspirasi kepada Dinas Perdagangan OKi yang bertempat di ruang rapat Dinas Perdagangan.
Pedagang tersebut diterima oleh Staf dan Sekdin Perdagangan Drs. Legianto yang mewakili Kadin Perdagangan OKI Drs.Alamsyah.Msi yang berhalangan hadir. Kabid Perdagangan Dalam negeri Iqbal dan Kasi Pasar Sopiansyah serta perwakilan pedagang yang hadir dalam rapat tersebut lebih kurang delapan orang.
Menurut Fatmawati, salah satu pedagang yang hadir menjelaskan bahwa kedatangan mereka bertujuan untuk menyampaikan aspirasi dan keluh kesah pedagang BJ Lantai 2 terkait masuknya pedagang BJ pada hari Sabtu kemarin di pasar Kayuagung yang berlokasi di pasar sayur di lorong Kabul.
“Karena dampaknya ketika pedagang BJ tersebut berjualan di lorong kabul, suasana kios bertingkat lantai 2 sebagai central BJ langsung menurun drastis. Pengunjung jadi sepi, padahal pada hari Sabtu kami Pedagang BJ berharap adanya peningkatan pengunjung dan penjualan,” keluhnya.
Fatmawati dan pedagang lain berharap solusi terbaik dari Dinas Perdagangan OKI agar kami Pedagang BJ di lantai 2 ini yang sebagian besar adalah pedagang lokal tidak terdampak dari masuknya pedagang BJ yang sebagaian besar berasal dari Luar Kayuagung.
Tanggapan APPSI OKI
Berdasarkan kondisi yang dialami pedagang, APPSI OKI tanpa diminta telah berkordinasi ke Dinas Perdagangan OKI karena sebagian besar pedagang pasar sudah banyak melaporkan bahwa pasar kalangan akan dibuka kembali, namun ternyata yang masuk adalah Pedagang Bj yang biasa masuk setiap hari Sabtu atau pada hari kalangan.
“Kita semua berharap penuh kepada Dinas perdagangan OKI agar dapat diberikan solusi terbaik sehingga pedagang BJ tidak terdampak dengan aktifitas perdagang BJ di pasar lorong Kabul tersebut”, terang Ketua APPSI OKI Yarlis.
Tanggapan dari Dinas Perdagangan OKI
Menanggapi aspirasi yang disampaikan oleh perwakilan Pedagang BJ yang ada di kios Lantai 2 Pasar Kayuagung, Sekdin Perdagangan OKI Drs.Legianto mengatakan bahwa aspirasi yang disampaikan oleh perwakilan pedagangan BJ Lantai 2 diterima dan selanjutnya akan kami bahas dalam rapat bersama Kepala Dinas Perdagangan OKI.
“Kami mengerti dan memaklumi terkait keresahan pedagang yang disampaikan kepada kami, mudah-mudahan nanti ada solusi yang terbaik,” ujar Legianto.